Accept and Utilized

Accept and Utilized

@efendi_huang

Tak ada gading yang tak retak, begitulah kata pepatah. Tidak ada manusia yang sempurna, begitulah artinya. Meskipun manusia itu tidak sempurna, manusia diberkahi akal yang sempurna oleh Yang Maha Sempurna. Dengan akal yang sempurna, manusia bisa belajar menyempurnakan apa yang dilakukan.

Setiap orang mempunyai kelebihan dan kelemahan. Di satu sisi orang sering membangga-banggakan kelebihannya, namun di sisi lain masih cukup banyak orang yang malu dan minder akan kelemahannya. Apa yang ada dalam diri seseorang bukanlah suatu hal yang salah, baik itu kelebihan maupun kelemahannya. Suatu kelemahan hanya akan menjadi masalah bilamana kelemahan itu menyabotase hadirnya aspek kelebihan.

Hal apa yang paling mungkin yang bisa dilakukan kita saat ini atas kelemahan yang kita miliki? Ini adalah pertanyaan penting yang harus dijawab oleh setiap orang. Apakah kita mengabaikan saja kelemahan yang kita miliki? Apakah kita menerima kelemahan kita? Atau harus bagaimana? Semakin menarik, bukan?

Tentu kita tidak bisa tidak peduli akan kelemahan yang ada dalam diri kita. Hal yang paling bijak yang bisa kita lakukan adalah bukannya menghindari, bukannya mengabaikan tapi kita harus belajar Accept (menerima kehadirannya) dan Utilized (mengutilisasi kelemahan tersebut menjadi suatu bentuk kelebihan baru). Bagaimana cara Accept dan Utilized?

Mengenai Accept and Utilized, saya akan menggunakan contoh yang sudah saya praktekan sendiri. Salah satu kelemahan saya adalah saya cadel (tidak/belum bisa ngomong huruf "R"). Tentu ini cukup menganggu saya dalam hal komunikasi saya dengan orang lain. Kemungkinan besar apa yang saya ucapkan/lafalkan bisa saja tidak jelas. Dengan kata lain, makna atau tujuan komunikasi bisa saja gagal atau tidak tercapai. Namun saya tidak malu/minder, saya justru menerimanya (accept) terlebih dahulu. Kemudian saya cari aspek apa yang bisa saya manfaatkan(utilized) dari kelemahan saya itu. Singkat cerita, ternyata aspek positif dari kelemahan saya itu adalah lucu, membuat orang tertawa. Nah, itu saya manfaatkan untuk building rapport dengan customer saya.

"Masalah bukanlah masalah bilamana tidak dipermasalahkan. Solusi juga bukanlah solusi, bilamana tidak dijalankan ~Efendi Huang"

Demikianlah sharing tentang Accept and Utilized. Bilamana bermanfaat, silakan dishare ya.

Bagi yang ingin belajar bisnis langsung dari praktisi bisnis yang berhasil dan teruji, berikut ini adalah salah satu yang sangat direkomendasikan, karya Jaya SetiaBudi/@JayaYEA (Penulis Buku BestSeller The Power of Kepepet dan Kitab Anti Bangkrut).

Modul 1 -----> http://yuk.bi/t7ecc

Modul 2 -----> http://yuk.bi/t84b4

Modul 3 -----> http://yuk.bi/t8450

Modul 4 -----> http://yuk.bi/t84b5

Modul 5 -----> http://yuk.bi/t84b6

Modul 6 -----> http://yuk.bi/t84b7

Atau paket lengkap Modul 1-6 -----> http://yuk.bi/t7eca